วันศุกร์ที่ 7 เมษายน พ.ศ. 2560

Pengalaman Yang Tak Terlupa

Assalamualaikum dan salam sejahtera. Nama saya Chalinee Tawan. Bisa panggil saya Tawan. Saya berasal dari Thailand, kota Satun. Hari ini saya mau bercerita tentang pengalaman di Indonesia. Saya mempunyai banyak pengalaman selama saya tinggal di Indonesia. Pengalaman tak terlupa bagi saya adalah adalah KKN di Muhammadiah Prambanan.


Saya rasa senang sekali mengajar anak-anak di Muhammadiah Prambanan. Miskipun bulan kemarin itu saya belum pintar dalam bahasa Indonesia, tetapi saya pun rasa senang. Mereka sangat imut ketika belajar bahasa Thailand dari saya dan teman, lalu ketika belajar itu biasalah ada anak-anak yang nakal dan mau kerja sama kami, setiap hari kami akan capek karena harus bakai suara yang deras dan ada banyak kegiatan dengan anak-anak seperti berolahraga, mengajar lagu sambil menggerakkan, game, nonton filem dan kartun.


 Selain itu mereka memberi banyak pengalaman ketika mengajar. Terus saya mendapat banyak kosa kata baru dari anak-anak. Kami bertukaran bahasa, saya mengajar bahasa Thailand dan anak-anak mengajar bahasa Jawa atau kosa kata baru yang saya belum dengar. 


Yang terakhirnya kami mahasiswa UAD mengajar hanya 3 minggu. SD Muhammadiyah Prambanan memri banyak pengalaman yang baru dan saya tak terlupa. Lalu ada yang senang ketika mengajar dan sedih ketika akan pulang, tapi anak-anak dan SD Muhammadiyah Prambanan akan ada dalam ingatan saya selama-lama.

วันอังคารที่ 14 มีนาคม พ.ศ. 2560

Outing Class HS Silver



Kemarin, untuk pertama kalinya saya dan teman-teman pergi ke sebuah tempat kerajinan perak di Kotagede, Yogyakarta. Kotagede merupakan salah satu tempat yang terkenal tentang kerajinan dan aksesoris perak.


Perak kerawang merupakan produk dengan bahan benang perak tipis, dengan penuh kesabaran dibuat menjadi miniatur-miniatur atau pola-pola yang rumit dan mudah pecah, sedangkan perak padat dibuat dari batangan perak setelah dicairkan dan dibentuk sedemikian rupa untuk dibuat jadi barang perak, miniatur-miniatur dan barang-barang lain yang diinginkan.

Peralatan adalah kowi (mangkok peleburan, kompor peleburan, tang pelipat,
mesin press, sikat besi, draw plate, kertas pols.

Bahan-bahan adalah perak murni (99.9% biji perak), serbuk perak, alumunium sulfat, buah lerak, jabung bubukan batu merah, malam lilin, minyak kelapa.

Cara membuat tahap pertama mengerjakan kerajinan perak adalah mencampurkan perak dengan tembaga. Kemudian tuangkan logam-logam itu ke dalam kowi dan meletakkannya di atas kompor peleburan sampai mendidih dan tercampur ke dalam cetakan untuk membuat batangan perak.

Selanjutnya ada 2 jenis batangan perak, yaitu batangan silinder dan batangan besar dalam bentuk persegi. Ukurannya kira-kira 1 cm. garis tengahnya dan 15 cm. panjangnya untuk silinder dan 2 cm. tebalnya, 15 cm. panjangnya dan 4 cm. lebarnya untuk batangan besar.


Setelah kita dapatkan batangan-batangan yang tetap, kita membuat pola yang kita inginkan



Setelah masuk ke tempat yang mereka sedang membuat, baru saya tahu kenapa harga kerajinan perak mahal karena biji perak harganya memang mahal. Lalu proses pembuatan dari perak mantah berupa biji kecil-kecil memang rumit dan memakan waktu lama.



Harga jual kerajinan perak disini bervariasi tergantung besar kecil, ada bermacam-macam produk seni perak yang hasilkan tangan telaten warga Kotagede ini, seperti cincin, giwang, dan berbagai macam miniatur becak, kapal, andhong sampai hewan.



Pusat kerajinan tangan perak Kotagede juga sering di sebut sebagai Jewellery Jogja. Terus disini sebagai tempat beli oleh-oleh dibuat dari perak. Selain itu juga ada batu akik.


Yang terakhir dari kunjungan ke tempat ini, saya mendapat banyak ilmu dan kesulitan kerajinan perak, sebelum jadi sampai sudah menjadi bentuk dan aksesoris.



วันศุกร์ที่ 3 มีนาคม พ.ศ. 2560

Hukuman fisik di sekolah

1. Alasan saya setuju dengan hukuman fisik untuk membuat anak-anak lebih baik.
2. Maksud dan hukuman fisik itu untuk membuat anak-anak lebih tertib.
3. Guru menghukum anak-anak yang nakal.
4. Selain setiap guru ingin memberi anak-anak lebih baik di masa depan.
5. Hukuman fisik itu ada supaya diikuti oleh semua orang.